SIANTAR- Ephorus HKBP,
DR Bonar Napitupulu diwakili Praeses HKBP Distrik V Sumatera Timur Pdt
Piter Hutapea MTh, Minggu (10/6) meresmikan HKBP Anugerah menjadi Huria Nagok (Jemaat Penuh, red). Diharapkan jemaatnya agar kuat dan selalu
bersekutu dengan Tuhan.
Peresmian HKBP Anugerah yang terletak di Jalan Viyata Yudha Blok C Tozai
Baru Kelurahan Bah Kapul Siantar Sitalasari, menjadi huria nagok (jemat
penuh) dilaksanakan sesuai SK Ephorus NO:211/L08/VI/2012 tanggal 10
Juni 2012.
Sebelum acara penyerahan SK Ephorus,
telah dilakukan acara prosesi dari rumah St. M. Manik yang disambut tortor
(tarian, red) anak-anak sekolah minggu sekaligus penyematan bunga
kepada Pdt Piter Hutapea MTh, Pendeta Resort Sintanauli, Pdt Pirma
Napitupulu SMTh dan pimpinan Gereja HKBP Anugerah Pdt Denni Sihotang
STh. Rombongan bergerak menuju halaman gereja sekaligus kebaktian minggu
yang diikuti dari berbagai undangan di antaranya dari GKPS, Methodist,
GPDI, HKI, Katolik, GBKP, HKBP Jetun dan HKBP Bahkapul sebagai gereja
induk.
Pdt Piter Hutapea MTh dalam kotbahnya
dari Injil 2 Korint 4:16-18 mengatakan, umat kristen banyak memakai
asesoris kalung salib yang terbuat dari emas, tembaga, kayu dan besi.
Tanda itu jangan dianggap hanya barang mainan saja, tapi bermakna yang
menandakan simbol penderitaan yang dialami Yesus Kristus dan simbol
kebebasan.
Lebih lanjut Praeses mengatakan, hukuman
yang paling sakit bukan ditembak mati, hukuman gantung dan dipancung
melainkan hukuman disalibkan. Untuk itu, dia mengimbau umat Kristen agar
tetap kuat dan selalu bersekutu dengan Tuhan di tengah gelombang
kehidupan dunia. “Roh Kudus selalu berkuasa dalam segala tantangan
tersebut. Walaupun gereja semakin dibabat dan semakin merambat, sebagai
umat Kristen, kita harus tabah dan selalu kuat dalam doa,” harapnya.
Selesai kotbah, Praeses menyerahkan SK
secara simbolik kepada Pimpinan Jemat HKBP Anugerah, Pdt Denni Sihotang
STh. Selanjutnya serahterima dari gereja induk HKBP Bahkapul kepada HKBP
Anugerah oleh St L Sitanggang kepada pelakasana guru huria Anugerah St
RB Manurung didampingi beberapa penatua gereja. Isinya berupa
Sertifikat tanah 4 rante, Bibel, Buku Ende, Agenda dan uang dalam
amplop.
Diakhir acara, Ketua panitia II, St. R. B.
Manurung, M.Pd dalam sambutannya mengucapkan terima kasih kepada pimpinan
pusat HKBP. Pasalnya, apa yang diidam-idamkan jemaat HKBP Anugerah
selama ini, telah terkabul. (mer)